Laman

Rabu, 25 Agustus 2010

MENGGAPAI KEBERUNTUNGAN DALAM KEHIDUPAN YANG HAKIKI

Setiap makhluk hidup di alam jagat raya ini tidak terlapas atas qodo dan qodar sang penciptanya , tiada tuhan selain Allah swt, dialah yang maha kuasa atas segalanya. semua aktifitas mahluk diatas bumi ini adalah atas kekuasaanya, oleh karena itu sepantasnya kita merasa kecil dihadapannya dan hanyalah dia Allah swt yang maha besar, maha suci Allah swt dan patut kita memujinya, segala puji bagi Allah swt dan .maha suci Allah swt.dialah tuhan seru sekalian alam.
Bagaimana kita bisa memperhatikan begitu sempurnanya dia menciptakan berbagai binatang yang saling berbeda satu sama lainnya , menciptakan langit begitu luas tanpa ada tihang , menciptakan gunung-gunung yang kokoh menjulang dengan penuh keseimbangan , menciptakan bumi yang terbentang luas dan dialah yang menciptakan semua makhluk yang ada di bumi dan langit semesta alam jagat raya ini. Subkhana allah.
Manusia adalah salah satu makhluk yang diciptakan dalam bentuk paling sempurna dimana dalam diri manusia terdapat akal pikiran dan hati perasaan, hal inilah Allah swt telah menjadikan manusia di bumi menjadi khalifah.Untuk menggapai keberuntungan dalam kehidupan pada setiap diri manusia adalah merupakan hak yang harus dilakukan karena keberuntungan adalah merupakan tujuan dari pada kehidupan manusia baik di dunia maupun akhirat. Keberuntungan yang hakiki adalah keberuntungan yang terjadi pada waktu setelah kehidupan di alam yang fana ini alias dunia, akan tetapi tetap kita berupaya untuk mencapai keberuntungan baik di dunia dan juga di akhirat kelak.


.
Untuk menggapai keberuntungan yang hakiki maka dalam diri manusia harus memiliki ;
Pertama, keyakinan dan kepercayan dalam hati sanubarinya terhadap Allah swt adalah tuhan yang wajib disembah.dan nabi Muhammad saw adalah utusan pilihannya, dengan menjalankan segala perintah dan menjauhi segala larangannya .oleh karena itu kita wajib memahami dan mempelajari kitab suci al quran dan al-hadist sebagai pedoman dalam kehidupan manusia disamping itu hal-hal yang berkaitan dengan Rasul pilihannya Muhammad Saw, perlu dijadikan contoh suri tauladan dalam prilaku atau tindakan kehidupan kita
Kedua, sebagai manusai harus senantiasa melakukan perbuatan atau tindakan yang dapat memberikan nilai positif terhadap dirinya dan kepada orang lain, kita tetap melakukan tindakan dimana orang lain tidak merasa di rugikan dan terus mengedepankan positif thinking juga dalam diri kita tidak merasa dan menganggap orang lain tak berarti dihadapan kita , kita senantiasa dan selalu menabur kedamaian dan keselamatan bagi orang lain. semua yang kita lakukan dan kerjakan dalam batasan –batasan yang sesuai petunjuk Allah swt.dan Rasulnya.
Ketiga, adanya komunikasi terus menerus sesame kita yang mengakibatkan diri kita, tidak melupakan atas segala perintah dan larangan tuhan , juga terhadap orang lain dalam melakukan kemunikasi oleh karena itu kita perlu memahami dan mendalami terhadap nilai-nilai ajaran Agama Islam, lalu kita berikan dan informasikan kepada sesama yang lain, sehingga kita semua dapat mengaplikasikan dalam kehidpan sehari-hari.
keempat, perlunya kita menyampaikan hal kesabaran terutama pada diri kita dalam menghadapi segala karunia yang telah diberikan kepada kita semua , juga kesabaran dalam menghadapi segala permasalah kehidupan yang mungkin dianggap sebagai ganjalan atau rintangan dalam kehidupan. Dengan tetap oftimis atas segala karunia yang Allah swt berikan pada kita semua. Lantaran segala hal yang diberikan kepada kita semua tentunya sesuai dengan kemampuan yang kita miliki , kita harus yakin Allah swt tidak akan membebani permasalahan yang berat diberikan pada kita semua, kecuali sesuai dengan kemampuannya.Dengan berbagai hal yang kita lakukan adalah merupakan upaya dalam mengharap atas keridhoan Allah Swt atas segala petunjuk yang diberikan kepada hambanya, dan semoga kita mendapat petunjuk, keridhoan, dan ampunannya Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar